Tagged with bandung

Berburu Denim Di Gang Tamim : Sebuah Panduan.

Berburu Denim Di Gang Tamim : Sebuah Panduan.

Saya meyakini bahwa di setiap kota pasti ada sebuah pasar yang khas dan menjadi icon kota tersebut. Termasuk Bandung, sebagai kota yang dijuluki Paris van Java, pusat fashion di Indonesia pastilah ada sebuah tempat yang menjadi icon tempat belanja.  Sekarang ini mungkin icon fashion di Bandung adalah deret ratusan FO yang membanjir Bandung, atau seruas … Continue reading

Angkringan Koboi, Saat Kuliner Grasroot Jawa Merambah Bandung.

Angkringan Koboi, Saat Kuliner Grasroot Jawa Merambah Bandung.

Pekan lalu saya menghabiskan weekend di Bandung, sebentar saja tak lebih dari 3 hari. Menjelang berbuka, bosan tiba-tiba melanda, ditambah hawa dingin tiba-tiba menyergap, mungkin karena mendung yang sudah mengurung Bandung sejak siang. Tak ingin terjebak dingin di kamar tanpa berbuat apapun, saya segera menyambar jaket dan ngabuburit sejenak di jalanan Bandung. Motor saya segera … Continue reading

Nuansa Pecinan Di Bandung

Nuansa Pecinan Di Bandung

Sedikit menjelajah Bandung, kita bisa bertemu nuansa pecinan. Saya melangkah ke Jalan Klenteng, Bandung. Tempat dimana ada tempat peribadatan berupa kelenteng dan wihara. Di sekitar Jalan Klenteng, memang merupakan pecinan dan banyak sekali bangunan-bangunan kuno. Tak ada salahnya sebagai alternatif selain wisata belanja di FO dan Distro yang semakin menjamur.          

Yang Tersisa Dari BAS 2012

Yang Tersisa Dari BAS 2012

Akhir September lalu saya meniatkan diri untuk menyambangi Bandung Airshow 2012. Pameran kedirgantaraan yang sekaligus menjadi salah satu rangkaian hari ulang tahun Kota Bandung. Berangkat agak siang, jalanan macet sedari Pasteur sampai Lanud Husein dan antrian yang menggurita, akhirnya setelah 2 jam saya berhasil masuk ke venue pameran. Dan pemandangan pertama yang saya jumpai adalah … Continue reading

Om Karel : Pengembara Dari Wamena

Om Karel : Pengembara Dari Wamena

Sosok itu berwajah kukuh, raut wajahnya menandakan dia tegar menantang kerasnya hidup, kerut-kerut di wajahnya mengisyaratkan dia tidak akan menyerah melawan waktu yang terus bergerak. — “Halo, om.. sehat?” sapa saya. Pria tersebut tertegun sejenak, kemudian senyum tersungging saat saya menyodorkan tangan kanan dengan jari telunjuk dan jari tengah ditekuk ke depan, kemudian pria tersebut … Continue reading

Sate Karuhun : Sate Yang Hampir Terlupakan

Sate Karuhun : Sate Yang Hampir Terlupakan

Suatu kali saat saya sedang leyeh-leyeh di kantor, saya menerima SMS dari Ibu Yulia Sugiharti “Mas, mari nyate di Studio Proklamasi”. Segera saya meluncur ke Studio Proklamasi Garut memenuhi undangan Ibu Yulia. Ibu Yulia di Garut sendiri bersama suaminya Pak Deddy Efendie adalah tokoh seniman yang dihormati. Pak Deddy terkenal sebagai pelukis lukisan terkecil di dunia … Continue reading